JANGAN TAKUT BERBEDA: BERDIRI TEGUH DI TENGAH DUNIA
Di dunia yang terus berubah dan sering kali menekan kita untuk mengikuti arusnya, menjadi berbeda bisa terasa menakutkan. Namun, sebagai anak-anak Tuhan, kita dipanggil untuk hidup dalam kebenaran-Nya, meskipun itu berarti kita harus menentang budaya, nilai, atau norma dunia yang tidak sesuai dengan Firman Tuhan.
1. Kita Dipanggil untuk Menjadi Terang dan Garam
Dalam Matius 5:13-14, Yesus berkata, "Kamu adalah garam dunia... Kamu adalah terang dunia." Ini berarti kita tidak dipanggil untuk berbaur tanpa arah, tetapi untuk memberikan rasa dan menerangi jalan bagi dunia yang gelap. Jika kita takut berbeda, maka kita gagal menjalankan peran kita sebagai terang dan garam bagi dunia.
2. Dunia Akan Menentang Orang yang Hidup dalam Kebenaran
Yesus sendiri mengatakan dalam Yohanes 15:18-19, "Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku. Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu." Jika kita hidup dalam kebenaran, kita harus siap menghadapi penolakan. Tetapi itu bukan alasan untuk menyerah atau berkompromi.
3. Jangan Takut untuk Teguh dalam Prinsip Kekristenan
Daniel adalah contoh nyata seseorang yang tidak takut berbeda. Meskipun dia hidup di Babel, ia tetap setia kepada Tuhan dan tidak menajiskan dirinya dengan makanan raja (Daniel 1:8). Keberaniannya untuk berbeda membuatnya diberkati oleh Tuhan. Jika kita tetap teguh dalam prinsip iman kita, Tuhan akan memberi kita kekuatan dan membela kita.
4. Mengikuti Tuhan Berarti Menyangkal Diri
Yesus berkata dalam Lukas 9:23, "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku." Ini berarti kita tidak bisa hidup nyaman dengan mengikuti standar dunia. Ada harga yang harus dibayar untuk tetap setia kepada Tuhan, tetapi hadiahnya jauh lebih besar daripada penderitaan sementara.
5. Jangan Tergoda untuk Menyukakan Manusia daripada Tuhan
Sering kali, kita tergoda untuk menyenangkan orang lain agar diterima oleh mereka. Namun, dalam Galatia 1:10, Paulus menegaskan, "Sekiranya aku masih mau mencari kesukaan manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus." Kita harus berani mengatakan tidak kepada hal-hal yang tidak berkenan kepada Tuhan, bahkan jika itu membuat kita tidak populer.
6. Hiduplah dengan Karakter Kristus
Menjadi berbeda bukan hanya soal tidak mengikuti tren dunia, tetapi juga soal mencerminkan karakter Kristus dalam kehidupan kita. Dalam Kolose 3:12-14, kita diajak untuk mengenakan kasih, kerendahan hati, kesabaran, dan pengampunan. Ketika dunia penuh dengan kebencian dan egoisme, kita harus berani menunjukkan kasih dan kebaikan Kristus.
7. Tuhan Akan Memberi Kekuatan untuk Bertahan
Yesaya 41:10 berkata, "Jangan takut, sebab Aku menyertai engkau, jangan bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan." Jika kita merasa lelah atau takut, ingatlah bahwa Tuhan sendiri yang akan menopang kita.
8. Jangan Berkompromi dengan Dosa
Dunia sering kali menawarkan kompromi, seolah-olah tidak apa-apa untuk sedikit menyimpang dari kebenaran. Namun, dalam 1 Korintus 15:33, dikatakan, "Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik." Kita harus berhati-hati agar tidak terbawa arus dunia, melainkan tetap berpegang teguh pada Firman Tuhan.
9. Menjadi Teladan dalam Hidup Sehari-hari
Sebagai orang percaya, kita harus menjadi contoh bagi orang lain. Dalam 1 Timotius 4:12, Paulus berkata kepada Timotius, "Jangan seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya dalam perkataan, dalam tingkah laku, dalam kasih, dalam kesetiaan, dan dalam kesucian."
10. Mengandalkan Roh Kudus dalam Setiap Langkah
Kita tidak bisa berdiri teguh dengan kekuatan sendiri. Kita membutuhkan pertolongan Roh Kudus untuk memberi kita hikmat, keberanian, dan keteguhan hati. Yohanes 14:26 berkata, "Tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu."
Kesimpulan
Jangan takut berbeda! Dunia ini membutuhkan orang-orang yang berani berdiri teguh dalam kebenaran. Jika kita tetap setia kepada Tuhan, Dia akan memimpin, menopang, dan memberkati kita. Ingatlah bahwa menjadi berbeda karena Kristus bukanlah kelemahan, tetapi sebuah kehormatan.
"Berjaga-jagalah! Berdirilah dengan teguh dalam iman! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap kuat!" (1 Korintus 16:13)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar