🌿 Renungan Harian – Rabu, 21 Mei 2025
Judul: "Dikenal oleh Tuhan"
Ayat Renungan: 2 Timotius 2:19
"Namun dasar yang diletakkan Allah itu teguh dan meterainya ialah: 'Tuhan mengenal siapa kepunyaan-Nya'..."
✨ Isi Renungan:
Dalam kehidupan ini, banyak orang berlomba-lomba untuk dikenal: dikenal oleh atasan, oleh publik, oleh pemimpin, bahkan oleh dunia. Media sosial dipenuhi usaha manusia untuk dilihat dan dihargai. Namun, seringkali kita merasa gagal memenuhi standar pengakuan itu. Kita merasa kecil, tidak penting, dan bahkan terlupakan.
Tapi hari ini firman Tuhan membawa kita kepada suatu kebenaran yang menenangkan: Tuhan mengenal siapa kepunyaan-Nya. Pengenalan Tuhan bukan sekadar tahu nama kita, tetapi sebuah pengakuan ilahi atas hubungan yang dekat dan pribadi. Ia mengenal kita seperti seorang Bapa mengenal anak-anak-Nya.
Pengenalan Tuhan jauh lebih bernilai dibanding pengakuan manusia. Ketika Tuhan berkata bahwa kita adalah milik-Nya, itu berarti kita berada dalam perlindungan dan pemeliharaan-Nya yang sempurna. Tidak ada yang bisa memisahkan kita dari kasih-Nya. Dunia mungkin menolak, tapi Tuhan tetap menerima.
Hal ini menjadi dasar yang teguh dalam menjalani kehidupan yang penuh tantangan. Saat kita mengalami penolakan, kegagalan, atau kesepian, kita bisa kembali kepada fakta bahwa Tuhan mengenal kita. Ia tahu apa yang kita alami, bahkan sebelum kita mengucapkannya dalam doa.
Tuhan mengenal hati yang setia. Ia melihat setiap pengorbanan, setiap air mata yang tidak terlihat oleh orang lain. Dalam kesunyian kita tetap dikenal. Dalam penderitaan kita tetap diperhatikan. Dalam kesetiaan yang tidak dipuji, Tuhan mencatat semuanya.
Karena itu, jangan menyerah hanya karena tidak dihargai oleh manusia. Jangan kehilangan semangat hanya karena tidak dipuji. Hiduplah untuk Tuhan yang mengenal dan menghargai ketulusanmu. Fokuslah untuk menyenangkan hati-Nya, bukan hati manusia.
Penghiburan sejati datang bukan dari popularitas, tetapi dari keyakinan bahwa kita dikenal dan dikasihi Tuhan. Hati yang berakar pada kebenaran ini akan tetap kuat walaupun badai kehidupan datang menghantam. Sebab dasar kita bukanlah pengakuan manusia, melainkan pengenalan Tuhan atas diri kita.
Mari terus setia dalam hidup yang benar, karena Tuhan yang mengenal kita adalah Tuhan yang setia juga. Ia tidak akan membiarkan kita berjalan sendirian. Ia akan membela, mengangkat, dan memulihkan kita pada waktu-Nya. Dia tahu siapa yang milik-Nya, dan Dia tidak akan pernah gagal menepati janji-Nya.
🙏 Doa:
Tuhan Yesus, terima kasih karena Engkau mengenalku secara pribadi. Saat dunia tak melihat, Engkau tetap memandangku dengan kasih. Ajar aku untuk tetap setia, hidup benar, dan tidak mencari pujian manusia, tetapi menyenangkan hati-Mu saja. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.
0 Komentar