Advertisement

Responsive Advertisement

RENUNGAN PAGI - 27 JULI 2025

 


🌅 Renungan Pagi – Minggu, 27 Juli 2025

Judul: Tetap Berbuah dalam Segala Musim
Ayat Alkitab: “Ia seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.”
— Mazmur 1:3


Pendahuluan

Setiap orang rindu memiliki hidup yang berhasil dan diberkati. Namun, keberhasilan sejati dalam terang Firman Tuhan tidak semata-mata diukur dari materi atau pencapaian duniawi, melainkan dari kedekatan dan ketaatan kita kepada Tuhan. Mazmur 1 menggambarkan orang benar sebagai pohon yang selalu berbuah, bahkan di musim yang sulit. Apakah kita hidup seperti itu?


🌳 Penjelasan Firman

Mazmur 1:3 memberikan gambaran yang indah dan penuh makna rohani. Mari kita renungkan beberapa bagian kuncinya:

1. “Seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air”

Pohon yang ditanam di tepi sungai tidak pernah kekeringan, karena akarnya selalu mendapatkan air. Ini menggambarkan orang percaya yang hidupnya tertanam dalam Firman Allah. Firman adalah air kehidupan yang menyegarkan dan memberi nutrisi rohani. Tanpa Firman, jiwa akan layu.

Apakah kita setiap hari memberi waktu untuk membaca dan merenungkan Firman Tuhan?

2. “Menghasilkan buahnya pada musimnya”

Pohon yang sehat pasti berbuah. Begitu juga orang yang hidup dalam Tuhan akan menghasilkan buah Roh Kudus (Galatia 5:22-23). Buah ini bisa berupa kasih, sukacita, damai, kesabaran, kemurahan, dan perbuatan baik lainnya yang nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Buah apa yang sudah kita hasilkan dalam kehidupan kita belakangan ini? Apakah orang lain merasakan kasih Kristus melalui hidup kita?

3. “Daunnya tidak layu”

Ini adalah simbol keteguhan dan kekuatan iman, meskipun menghadapi kesulitan. Daun yang tetap segar menunjukkan bahwa hidup kita tidak dipengaruhi oleh musim kehidupan—entah musim suka atau duka—karena kekuatan kita berasal dari Tuhan.

Saat masalah datang, apakah iman kita tetap segar dan kuat? Atau mudah layu dan patah semangat?

4. “Apa saja yang diperbuatnya berhasil”

Keberhasilan yang dimaksud bukan semata tentang sukses finansial, tetapi segala sesuatu yang dikerjakan dalam kehendak Tuhan akan membawa hasil yang kekal dan memberkati banyak orang. Tuhan memberkati pekerjaan tangan orang yang hidup kudus dan setia kepada-Nya.

Apakah kita sedang mengerjakan sesuatu yang sesuai kehendak-Nya?


🙏 Aplikasi dalam Kehidupan

Untuk menjadi seperti pohon yang selalu segar dan berbuah, kita perlu:

  • Berakar dalam Firman Tuhan. Tanpa kedalaman hubungan dengan Allah, iman akan mudah goyah.

  • Menjaga kehidupan doa. Komunikasi dengan Allah memperkuat roh kita.

  • Menghindari nasihat orang fasik, jalan orang berdosa, dan tempat pencemooh (Mazmur 1:1). Ini berbicara tentang kehidupan yang memisahkan diri dari pengaruh dunia yang merusak.

  • Bersukacita merenungkan Firman siang dan malam (Mazmur 1:2). Ini bukan hanya soal membaca, tapi menghidupi Firman.


Penutup dan Doa

Hari ini, Tuhan mengingatkan kita bahwa kehidupan yang berhasil bukan hanya milik orang pintar, kaya, atau berkuasa—tetapi milik setiap orang yang memilih untuk hidup dalam persekutuan dengan-Nya.

Doa:
Tuhan Yesus, tanamlah aku di tepi aliran air kehidupan-Mu. Ajari aku untuk mencintai Firman-Mu, berbuah dalam hidupku, dan tetap segar meskipun dunia di sekitarku gersang. Berkatilah setiap pekerjaan tanganku dan bimbing aku agar hidupku memuliakan nama-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.

Posting Komentar

0 Komentar