Advertisement

Responsive Advertisement

RENUNGAN MALAM - 09 SEPTEMBER 2025

 

🌙 Renungan Malam

📖 Selasa, 09 September 2025
Firman Tuhan:
"Lihatlah, Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya."
Wahyu 22:12


✨ Renungan:

Hari ini kita sampai pada penghujung waktu malam, saat tubuh lelah setelah beraktivitas, dan pikiran kita mulai merenungkan perjalanan hidup. Firman Tuhan dalam Wahyu 22:12 meneguhkan hati kita dengan sebuah janji sekaligus peringatan: Yesus akan datang kembali.

Ayat ini merupakan bagian dari penutup Kitab Wahyu, yang menyingkapkan tentang akhir zaman dan kemenangan Kristus atas segala kuasa kegelapan. Ketika Yesus berkata, “Aku datang segera”, itu menunjukkan bahwa kedatangan-Nya adalah suatu kepastian, bukan sekadar kemungkinan. Kata “segera” di dalam konteks Alkitab berarti kedatangan-Nya sudah dekat dan bisa terjadi kapan saja. Artinya, hidup kita harus selalu siap, sebab kita tidak tahu hari dan jam-Nya (Matius 24:36).

🔎 Beberapa hal penting dari firman ini:

  1. Janji Kedatangan Kristus
    Dunia ini berjalan menuju akhirnya, dan Yesus akan datang untuk menyempurnakan segala sesuatu. Kerap kali kita sibuk mengejar urusan duniawi hingga melupakan tujuan akhir hidup kita: berjumpa dengan Kristus. Malam ini, firman ini mengingatkan kita bahwa hidup bukan hanya tentang hari ini, tetapi juga tentang kekekalan.

  2. Upah dari Tuhan
    Yesus berkata bahwa Ia membawa upah-Nya. Dunia mungkin sering tidak menghargai kebaikan dan kesetiaan kita. Ada yang bekerja keras namun tidak dilihat, ada yang melayani dengan tulus tapi dilupakan, bahkan ada yang berbuat benar tapi malah diperlakukan tidak adil. Namun, Tuhan Yesus menegaskan bahwa setiap jerih lelah dalam iman tidak akan sia-sia (1 Korintus 15:58). Upah dari Tuhan jauh lebih mulia daripada segala penghargaan manusia.

  3. Setiap orang akan menerima balasan sesuai perbuatannya
    Allah adalah Hakim yang adil. Perbuatan kita, baik atau jahat, semuanya tercatat di hadapan-Nya (2 Korintus 5:10). Karena itu, malam ini kita diajak untuk merenung: bagaimana dengan kehidupan kita? Apakah kita sudah hidup berkenan kepada Tuhan? Apakah kita masih menunda pertobatan, masih terikat dosa, ataukah kita sungguh-sungguh berjuang untuk hidup kudus?

  4. Kesiapan adalah kunci
    Firman ini menegur kita untuk tidak hidup sembrono. Hidup ini seperti uap, sebentar ada lalu lenyap (Yakobus 4:14). Kita bisa merencanakan banyak hal untuk esok, tetapi malam ini adalah kesempatan terbaik untuk kembali menyerahkan hidup sepenuhnya pada Tuhan. Pertanyaan yang harus kita renungkan: “Jika malam ini adalah malam terakhirku, apakah aku siap berjumpa dengan Yesus?”


🌱 Perenungan untuk Malam Ini:

  • Apakah hidupku sudah mencerminkan seseorang yang menanti kedatangan Kristus dengan setia?

  • Apakah aku masih mengutamakan hal-hal dunia lebih daripada hal-hal rohani?

  • Sudahkah aku menyiapkan diriku, bukan hanya untuk sukses di dunia, tetapi juga untuk menerima upah kekal dari Tuhan?


🙏 Doa Malam:

Tuhan Yesus yang penuh kasih, malam ini Engkau kembali mengingatkan kami bahwa Engkau segera datang dan membawa upah bagi setiap orang. Ampuni kami jika selama ini kami lebih sibuk dengan urusan duniawi daripada mempersiapkan hati kami untuk kedatangan-Mu. Ajari kami menghitung hari-hari hidup kami supaya kami memperoleh hati yang bijaksana. Kami mau hidup setia, melayani dengan tulus, dan menjaga kekudusan. Jagai tidur kami malam ini, lindungi keluarga kami, dan kuatkan iman kami, agar kapan pun Engkau datang, kami didapati siap dan setia. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.

Posting Komentar

0 Komentar