Advertisement

Responsive Advertisement

RENUNGAN SIANG - 09 OKTOBER 2025



🌞 Renungan Siang – 09 Oktober 2025

Judul: “Kasih yang Mengubahkan Hati”
Nats: 1 Yohanes 4:7-8

“Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.”


💡 Renungan:

Siang hari sering kali menjadi waktu di mana tubuh mulai merasa lelah, pikiran menurun fokusnya, dan suasana hati bisa berubah. Di tengah kesibukan pekerjaan, sekolah, atau pelayanan, banyak orang mudah tersulut emosi, cepat marah, atau kehilangan kesabaran. Namun, Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita untuk tetap hidup dalam kasih — bukan kasih yang bersumber dari manusia, tetapi dari Allah sendiri.

Kasih yang sejati tidak muncul karena perasaan atau situasi, melainkan karena kita telah mengenal Allah. Semakin kita dekat dengan Tuhan, semakin besar pula kasih yang mengalir dari hati kita kepada sesama. Kasih ini bukan hanya untuk orang yang baik kepada kita, tetapi juga untuk mereka yang mungkin mengecewakan kita.

Yesus menunjukkan kasih yang sempurna ketika Ia disalibkan. Ia mengasihi mereka yang menyalibkan-Nya, bahkan berkata, “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.” (Lukas 23:34). Kasih seperti inilah yang mengubahkan dunia — kasih yang mengampuni, yang memberi tanpa pamrih, yang tetap sabar walau disakiti.

Sering kali kita berpikir kasih itu hanya perasaan hangat di hati. Tetapi kasih sejati adalah tindakan nyata: menolong yang membutuhkan, menghibur yang berduka, menguatkan yang lemah, dan mendoakan yang menyakiti kita. Ketika kasih Allah memenuhi hati kita, maka kasih itu akan menjadi cahaya yang memancar di tengah kegelapan dunia.


🙏 Perenungan Pribadi:

Apakah hari ini aku sudah memperlihatkan kasih Allah dalam perkataan dan tindakanku? Apakah aku mudah mengampuni dan sabar terhadap orang lain? Mari kita biarkan kasih Kristus bekerja dalam hati kita, sehingga orang lain dapat melihat Allah melalui hidup kita.


🌺 Doa:

“Tuhan Yesus yang penuh kasih, terima kasih untuk kasih-Mu yang begitu besar dan tidak terbatas. Engkau mengasihi aku meskipun aku sering jatuh dalam dosa dan kesalahan. Hari ini aku berdoa, ajarlah aku untuk mengasihi seperti Engkau mengasihi — dengan sabar, rendah hati, dan tulus. Berikan aku kekuatan untuk menunjukkan kasih kepada siapa pun, bahkan kepada mereka yang sulit aku kasihi. Biarlah hidupku menjadi cerminan kasih-Mu yang sejati, agar melalui kasih itu, banyak orang mengenal Engkau. Dalam nama Yesus Kristus aku berdoa. Amin.”

Posting Komentar

0 Komentar