Advertisement

Responsive Advertisement

RENUNGAN PAGI - 19 AGUSTUS 2025

 


🌅 Renungan Pagi – Rabu, 19 Agustus 2025

Bacaan Firman: “Aku akan memberikan hati yang baru kepadamu dan roh yang baru di dalam batinmu; Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.”
— Yehezkiel 36:26


✨ Renungan

Kitab Yehezkiel adalah kitab yang sarat dengan nubuat, penglihatan, dan teguran Allah kepada bangsa Israel yang pada masa itu sedang hidup dalam pembuangan di Babel. Mereka mengalami tekanan, penderitaan, dan kehilangan harapan. Namun, di tengah situasi yang gelap, Allah justru menyatakan janji pemulihan yang luar biasa.

Ayat hari ini berbicara tentang hati yang baru dan roh yang baru. Mengapa Allah berjanji memberikan hati yang baru? Karena hati manusia sering keras, penuh pemberontakan, sombong, dan tidak taat kepada Allah. Israel jatuh dalam penyembahan berhala, meninggalkan hukum Tuhan, dan menuai akibatnya: pembuangan. Tetapi Allah, dalam kasih setia-Nya, tidak membiarkan umat-Nya binasa. Ia menjanjikan transformasi batiniah yang mendalam—suatu pembaruan rohani yang hanya bisa dikerjakan oleh Roh Kudus.

📌 Pelajaran yang bisa kita renungkan:

  1. Hati manusia cenderung keras.
    Sama seperti bangsa Israel, kita pun sering menolak kehendak Allah. Kita lebih mudah menuruti hawa nafsu, ego, dan kepentingan pribadi. Tanpa sadar, hati kita bisa menjadi dingin terhadap Firman dan keras terhadap teguran.

  2. Allah rindu mengubahkan hati kita.
    Tuhan tidak hanya ingin memperbaiki hidup kita di permukaan, tetapi Ia ingin menyentuh inti terdalam: hati. Perubahan sejati bukan dari luar ke dalam, melainkan dari dalam ke luar. Dengan hati yang baru, kita dimampukan untuk hidup taat, rendah hati, dan setia kepada Tuhan.

  3. Perubahan ini hanya terjadi oleh Roh Kudus.
    Bukan karena usaha kita semata, melainkan karena karya Roh Kudus. Roh Allah bekerja melembutkan hati yang keras, memberi kekuatan untuk meninggalkan dosa, dan menuntun kita untuk hidup dalam kebenaran.

  4. Pengharapan di tengah kesulitan.
    Bangsa Israel mendapat janji pemulihan justru saat mereka berada di pembuangan. Demikian pula kita—di tengah pergumulan hidup, Tuhan tetap punya rancangan pemulihan. Hati yang baru dan roh yang baru adalah tanda bahwa Allah tidak menyerah atas hidup kita.


🌿 Aplikasi dalam Hidup Kita

  • Setiap pagi, mintalah Tuhan melembutkan hati kita, agar tidak keras terhadap Firman.

  • Saat menghadapi masalah, jangan biarkan hati kita dikuasai kepahitan, melainkan tetap percaya bahwa Tuhan sedang bekerja.

  • Jadikan doa pagi hari sebagai waktu memperbarui hati di hadapan Tuhan, agar kita siap melangkah dengan kekuatan yang dari-Nya.


🙏 Doa Pagi

“Tuhan Allah, kami bersyukur atas janji-Mu yang indah. Engkau tidak membiarkan kami terikat pada hati yang keras, melainkan Engkau menjanjikan hati yang baru dan roh yang baru. Pagi ini kami menyerahkan hidup kami, ubahkanlah hati kami supaya taat dan setia pada-Mu. Pimpin setiap langkah kami sepanjang hari ini agar kami hidup berkenan di hadapan-Mu. Dalam nama Tuhan Yesus Kristus kami berdoa. Amin.”

Posting Komentar

0 Komentar