🌅 Renungan Pagi – 22 Agustus 2025
📖 Bacaan Firman: Mazmur 37:23-24
"TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya; apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya."
✨ Pendalaman Firman
Mazmur 37 ditulis oleh Daud sebagai penghiburan bagi umat Tuhan yang sering merasa gelisah melihat orang fasik seolah-olah berhasil dalam hidupnya. Namun Daud menegaskan bahwa jalan orang benar tidak pernah dibiarkan begitu saja, sebab Allah yang mengatur dan menetapkan setiap langkah mereka.
Ayat 23-24 adalah pengingat bahwa hidup orang yang berkenan kepada Allah bukan berarti bebas dari masalah. Mereka bisa jatuh, gagal, dan tersandung. Tetapi, yang membedakan adalah: Tuhan selalu menopang dan memberi jalan keluar. "Jatuh" tidak sama dengan "kalah", dan "tersandung" tidak berarti "hancur".
🌿 Refleksi Rohani
Setiap kita tentu pernah mengalami kejatuhan:
-
Kejatuhan dalam dosa → saat hati kita lemah, iman goyah, dan kita memilih jalan yang salah.
-
Kejatuhan dalam kegagalan → rencana yang tidak berjalan sesuai harapan, usaha yang berakhir sia-sia, atau perjuangan yang seakan tidak dihargai.
-
Kejatuhan dalam penderitaan → sakit penyakit, tekanan hidup, atau masalah keluarga yang berat.
Namun firman Tuhan berkata: “apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak.” Artinya, orang benar tidak akan hancur total karena ada tangan Allah yang menopang. Tangan itu bisa berupa firman-Nya yang menguatkan, doa orang-orang yang mengasihi kita, bahkan pertolongan yang datang tepat pada waktunya.
Seperti seorang ayah yang menuntun anak kecil belajar berjalan, Tuhan juga menuntun kita. Anak bisa terjatuh berkali-kali, tapi ayahnya akan selalu mengangkat, membersihkan, dan menyemangati agar anak itu terus berusaha. Begitu pula Bapa kita di surga.
🏃 Aplikasi Praktis Hari Ini
-
Belajarlah untuk tidak takut gagal. Jatuh adalah bagian dari perjalanan iman, tapi jangan biarkan itu membuatmu berhenti berjalan.
-
Percayalah pada penetapan Tuhan. Hidup orang benar bukan ditentukan oleh kebetulan, melainkan oleh rancangan Allah yang penuh kasih.
-
Bangkitlah setiap kali jatuh. Mintalah kekuatan dari Tuhan, jangan biarkan rasa malu atau putus asa membuatmu tinggal di bawah.
-
Hiduplah berkenan di hadapan Allah. Langkah-langkah kita ditetapkan Tuhan ketika hati kita tetap setia pada-Nya.
🙏 Doa Pagi:
“Tuhan Yesus, aku bersyukur karena Engkau menetapkan langkah-langkah hidupku. Jika aku jatuh, Engkau tidak membiarkanku hancur, tetapi Engkau menopang tanganku. Hari ini aku menyerahkan seluruh jalan dan rencanaku ke dalam tangan-Mu. Ajarku untuk bangkit ketika gagal, percaya ketika ragu, dan tetap setia berjalan bersama-Mu. Amin.”
✨ Pesan Hari Ini:
Jatuh bukan akhir, tapi kesempatan untuk bangkit lebih kuat bersama Tuhan.
0 Komentar