Advertisement

Responsive Advertisement

RENUNGAN PAGI - 21 SEPTEMBER 2025

 


🌅 Renungan Pagi

Minggu, 21 September 2025
Bacaan: Mazmur 118:24
"Inilah hari yang dijadikan TUHAN, marilah kita bersorak-sorai dan bersukacita karenanya."


📖 Latar Belakang Singkat

Mazmur 118 adalah mazmur pujian dan syukur yang sering digunakan dalam ibadah umat Israel, khususnya pada hari raya. Pemazmur menyadari bahwa hidup, kemenangan, dan pertolongan yang mereka alami semuanya berasal dari Allah. Ayat 24 ini mengajak kita melihat setiap hari sebagai karya Allah yang patut disyukuri.

Bagi orang Kristen, ayat ini sering dikaitkan dengan kebangkitan Kristus pada hari Minggu. Oleh sebab itu, setiap hari Minggu menjadi hari yang penuh sukacita, sebab kita merayakan karya penebusan Yesus yang mengalahkan maut.


✨ Renungan Firman

Ketika kita membuka mata di pagi hari, sering kali yang pertama muncul adalah beban: tugas, pekerjaan, masalah keluarga, bahkan rasa cemas terhadap masa depan. Namun firman Tuhan hari ini mengajak kita mengubah cara pandang: hari ini bukan kebetulan, melainkan hadiah dari Tuhan.

  1. Hari ini adalah ciptaan Tuhan.
    Hidup kita bukan hasil usaha kita semata, tetapi anugerah Allah. Jika kita masih bisa bernapas, itu berarti Tuhan masih memberi kesempatan untuk hidup dalam rencana-Nya.

  2. Hari ini layak dirayakan dengan sukacita.
    Pemazmur tidak berkata “bersukacitalah hanya kalau situasi baik,” tetapi ia mengajak untuk bersorak-sorai karena Tuhanlah yang menjadikan hari itu. Sukacita orang percaya tidak bergantung pada keadaan, melainkan pada Allah yang hadir dan menyertai.

  3. Hari Minggu sebagai hari kebangkitan.
    Bagi kita, setiap Minggu adalah hari kemenangan Kristus. Karena Yesus bangkit, iman kita tidak sia-sia (1 Kor. 15:17). Maka, setiap Minggu adalah kesempatan untuk memperbarui iman, mengingat janji keselamatan, dan meneguhkan pengharapan.

  4. Sukacita sejati adalah pilihan.
    Dunia bisa memberi kesenangan sesaat, tetapi hanya Tuhan yang memberi sukacita sejati. Kita bisa memilih untuk mengeluh, atau memilih untuk bersyukur. Ketika hati kita diarahkan kepada Tuhan, kita menemukan kekuatan untuk menghadapi apa pun.


🌱 Aplikasi dalam Kehidupan

  1. Bangun dengan hati yang bersyukur. Jadikan doa pagi sebagai kebiasaan sebelum memulai aktivitas.

  2. Rayakan Minggu dengan ibadah. Jangan sia-siakan kesempatan bersekutu dengan Tuhan dan sesama dalam persekutuan ibadah.

  3. Tebarkan sukacita kepada orang lain. Senyum, sapaan penuh kasih, atau uluran tangan kecil bisa menjadi berkat yang nyata.

  4. Ingat: hidup adalah karunia. Jangan jalani hari ini dengan sia-sia, tetapi pakailah untuk memuliakan Tuhan.


🙏 Doa Pagi

“Tuhan Yesus, terima kasih untuk hari baru yang Engkau berikan. Aku percaya bahwa hari ini adalah karya-Mu, bukan kebetulan. Tolong aku untuk menjalaninya dengan sukacita, bukan dengan keluhan; dengan iman, bukan dengan ketakutan; dengan kasih, bukan dengan kebencian. Biarlah hidupku hari ini menjadi pujian bagi-Mu. Dalam nama Yesus Kristus aku berdoa. Amin.”


📖 Ayat Pegangan

Mazmur 118:24“Inilah hari yang dijadikan TUHAN, marilah kita bersorak-sorai dan bersukacita karenanya.”

Posting Komentar

0 Komentar